Ternyata 'sedikit' lebih lega setelah curhat. Ternyata dengan mengakui kondisi patah hati yang lagi dijalani, malah jadi terasa lebih ringan untuk tersenyum dan bilang "Aku memang patah hati, sakit hati, tapi sekarang udah baek2 aja ko." Dibanding memaksakan senyum dan cuma bilang, "ngga, aku ga pa2 ko...". He3x... kerasa banget bedanya.
Seperti yang disarankan sebagian besar orang (dan sebagian besar artikel2 yang aku baca), sekarang aku berusaha memperbanyak kegiatan, apapun itu, selama itu positif, yang penting jangan sampai aku punya kesempatan banyak untuk bengong dan ngelamun. Karena sekalinya aku punya kesempatan untuk ngelamun, kemungkinan besar aku bakal mikirin kembali tentang patah hatiku, hiks... Tika gitu lho, sekalinya otak diisi dengan satu pikiran negatif, lusinan pikiran negatif lainnya mengikuti. Makanya musti bener2 diblokir. Sekarang sedang mengusahakan selalu mengisi otak dengan pikiran positif. Bukan hal yang mudah buat aku yang sudah sekian lama terkontaminasi pikiran negatif, tapi segala sesuatu itu butuh proses kan. Yang penting kontinyu, mudah2an jadi kebiasaan positive thinking. Doakan ya ;)